Blog Informasi Berbagai Ternak

Mengenal Burung Abang Bau Tanah Yg Ada Di Indonesia

Sobat Burung kicau niscaya sudah tau dengan burung yg satu ini, alasannya ialah burung ini sangat populer di indonesia, saking tenarnya nama burung ini di jadikan sebagai lagu nasional anak-anak. yah, namanya ialah burung Kakak tua.

Burung ini termasuk burung yg di lindungi oleh pemerintah republik Indonesia. Burung ini mempunyai tingkat kecerdasan yg tinggi, dan bis,a menirukan bunyi manusia, tentunya dengan pembinaan khusus.. 

Burung pemakan biji-bijian, kacang-kacangan dan beberapa buah-buahan ini mempunyai banyak spesies di seluruh dunia, dan rata-rata burung ini mempunyai tanda yaitu ada jambul di kepalanya namun ada juga yg tidak memilikinya, paruhnya sangat kuat, tebal dan kokoh.

  • Kakak bau tanah Raja hitam.
    Burung yg mempunyai nama latin Probosciger Aterrimus masih masuk dalam keluarga Cacatuidae, dan burung yg sangat bakir ini merupakan burung yg sanggup berumur panjang, yakni bisa hidup secukup usang 60 tahun. Burung ini ialah orisinil dari Papua dan Australia. Ciri-tandanya ialah ukuran tubuhnya sekitar 60 cm, seluruh tubuhnya berwarna hitam kecuali pada pipinya yg berwarna merah, burung ini juga mempunyai jambul yg bagus dan sanggup di gerakkan (berdiri). 

  • Kakak bau tanah putih.
    Burung jenis ini mempunyai nama latin Cacatua Alba dan masuk dalam keluarga Psittacidae, burung ini ialah merupakan burung endemik Indonesia, tempat penyebarannya mencakup Maluku utara dan biasa di ditemui di hutan primer maupun sekunder di pulau Halmahera, Tidore, Ternate, Bacan, Kasiruta dan Mandiole. Ciri dari jenis ini ialah  seluruh badan nya berwana putih kecuali pada paruh, kaki dan matanya yg berwarna hitam, dan jambulnya yg sanggup di gerakkan (berdiri). ukuran tubuhnya sedang yaitu sekitar 45 cm. 

  • Kakak bau tanah rawa.
    Burung yg mempunyai nama latin Cacatua Sanguinea ini juga biasa di sebut dengan abang bau tanah noda darah, abang bau tanah mata bersih, abang bau tanah kecil dan lain-lain. Burung jenis ini berasal dari Papua dan Australia, di Indonesia penyebarannya sebagian besar di temui di merauke dan Papua selatan. Jenis ini juga seluruh tubuhnya berbulu warna putih, paruhnya pendek dan jambulnya juga pendek dan sanggup di gerakkan.

  • Kakak bau tanah jambul jingga.
    Burung ini mempunyai nama latin Cacatua Sulphurea Citrinocristata, ibarat namanya burung ini mempunyai jambul yg berwarna jingga yg sanggup di gerakkan (berdiri) dan mempunyai bulu badan berwarna putih. burung ini termasuk burung endemik dari Indonesia, habitatnya di tempat hutan primer dan sekunder di pulau Samba yg ada di kepulauan Sunda kecil. Burung juga berumur panjang, yakni sanggup hidup secukup usang 50 tahun.

  • Kakak bau tanah Tanimbar.
    Burung jenis ini nama latinnya ialah Cacatua Goffiniana, burung ini sekilas bentuk dan tandanya ibarat sekali sama burung Kakak bau tanah rawa, perbedaannya ialah pada matanya. Burung ini termasuk burung endemik dari kepulauan maritim Banda di Indonesia. burung jenis ini ialah spesies yg berukuran paling kecil diantara burung abang bau tanah lainnya, yakni panjangnya sekitar 30 cm.

  • Kakak bau tanah Maluku
    Burung yg berjulukan latin Cacatua Moluccensis ini termasuk burung endemik Indonesia dari Maluku selatan, burung ini hanya di temui di Ambon, pulau Seram, Saparua dan Haruku. Namun keberadaannya sudah sangat langka dan hganya bis,a di temui di Taman nasional Manusela. Burung ini mempunyai ukuran badan yg sedang, yaitu sekitar 52 cm, dan mempunyai tanda jambul yg berwarna merah jambu yg sanggup di gerakkan (berdiri). Seluruh bulu tubuhnya berwarna putih agak ke-merah jambuan.


Back To Top