Di pasar-pasar burung niscaya ada yg menyediakan burung hasil tangkapan hutan dengan harga yg lebih murah, akan tetapi kalau teman berminat untuk membeli burung hasil tangkapan hutan perlu di waspadai alasannya yaitu bis,a saja burung tersebut yaitu hasil pancingan (di tangkap menggunakan kail pancing), namun tak semua burung dari hutan ini di tangkap dengan tips tersebut, ada yg menangkap dengan tips di jaring, di pikat maupun menggunakan jebakan.

Tentu saja hal ini sangat merisaukan para pembeli, khususnya pada mereka yg masih belum pengacukup laman soal Burung kicau, untuk itu kita akan memperlihatkan beberapa tips membeli burung tangkapan hutan.
Tips membedakan burung hasil pancingan
- Carilah burung yg sehat dan aktif.
- Biasanya hasil pancingan mempunyai bulu yg mulus dan rapi, alasannya yaitu kalau hasil pikatan atau jaring sudah tentu ada bulu yg rusak karenanya.
- Burung pancingan akan enggan untuk makan, alasannya yaitu terjadi nanah pada tenggorokannya. Maka dari itu cobalah memperlihatkan jangkrik pada burung tersebut, di makan apa engga.. kalau tidak di makan jangan berharap untuk membelinya, adapula yg di makan lalu di muntahkan alasannya yaitu sakit.
- Carilah burung yg sudah di rawat cukup lama, dan sudah mau makan voer, niscaya aman.
- Bertanyalah kepada pedagang dan mintalah jaminan untuk burung yg anda beli, akan tetapi tidak semua pedagang itu jujur.
Jika teman ingin yg lebih kondusif untuk membeli burung bakalan, kita sarankan untk membeli burung hasil tangkaran selain sudah terang sanadnya, burung tangkaran juga gampang untuk di master dan juga lebih cepat berkicau (gacor).
Tag :
Tips dan perawatan